Tips Menyusun RencanaUsaha
Rabu, 28 Oktober 2009.
Wahai Para Pemuda – Pemudi Indonesia. Mau mulai usaha?, susunlah terlebih dahulu Rencana Usaha.
Banyak orang yang ingin memulai suatu usaha, namun tidak tahu dari mana memulainya. Hal ini dialami oleh para pemuda yang sudah waktunya terjun ke masyarakat , mau tidak mau harus punya penghasilan. Apalagi yang baru berkeluarga, tentu harus punya penghasilan, untuk makan anak dan isteri. Sementara untuk mendapatkan pekerjaan sebagai karyawan (di pabrik, di mal, di kantor dan tempat lainnya) bukanlah hal yang mudah. Disamping banyak persyaratan yang harus dipenuhi juga harus bersaing dengan pencari kerja lainnya. Alih-alih menganggur, karena “tidak punya pekerjaaan”, katanya.
Kondisi ini juga terjadi pada mantan mahasiswa, atau adik-adikku, anak-anakku yang baru tamat dari kuliah. Ingin memulai usaha, namun bagaimana caranya. Alasan klasik biasanya “Tidak Punya Modal, alias Dana!”. Padahal modal (dana) sekarang bukan lagi masalah utama untuk memulai usaha. Modal utama yang diperlukan adalah : “Apakah Anda Sudah Memiliki Rencana Usaha?” .
Ilustrasi diatas bukan hanya dialami oleh para pemuda, pemudi, mantan mahasiswa, para sarjana baru (fresh graduate). Namun juga dialami oleh para bapak-bapak yang sudah bekerja malang melintang tetapi ingin memiliki usaha, karena kebutuhan harian untuk biaya hidup dan biaya pendidikan semakin meningkat alias membumbung tinggi.
Hal yang sama juga terjadi pada bapak-bapak yang sebentar lagi akan pensiun atau menjelang masuk MPP (masa persiapan pensiun), suka bingung mau usaha apa? Bahkan ada yang ditawari pensiun dini dengan imbalan uang pesangon yang sangat besar (terutama yang bekerja di BUMN), tetapi takut mengambil kesempatan, walaupun akan menerima dana yang besar, yang secara teoritis sangat cukup untuk modal memulai usaha baru. Takut!?
Keyword dari semua ilustrasi diatas adalah “Susun Rencana Usaha”
Apa itu Rencana Usaha? Makhluk Apa Pula Itu?
Rencana usaha menjabarkan apa yang akan dilakukan oleh sebuah usaha, bagaimana dan kapan usaha akan didirikan.. Rencana usaha adalah dokumen paling penting untuk memulai, membangun dan menjadikan usaha berhasil. Rencana adalah alat yang efektif untuk memperoleh modal yang diperlukan untuk mendirikan dan/atau menjalankan usaha. Banyak usaha yang berhasil karena terlebih dahulu memiliki perencanaan dan persiapan usaha. Percayakah Anda?
Tips Menyusun Rencana Usaha.
Ada beberapa tahap yang harus kita lakukan untuk mengasilkan suatu rencana usaha. Terdapat 4 (empat ) tahap yang perlu dilakukan. Tahap Pertama : Mencari Ide Usaha., Tahap Kedua : Mencari Informasi Usaha, Tahap Ketiga : Memulai Usaha, Tahap Keempat: Tindak Lanjut & Pengembangan Usaha.
Tahap mencari ide usaha merupakan tahapan yang sangat krusial dalam rencana usaha. Secara garis besar tahap mencari ide usaha didahului dengan menyeleksi sekian banyak ide-ide usaha yang muncul dan ingin dilaksanakan. Disini Anda perlu melakukan curah ide, curah pendapat atau brain storming ide sebanyak-banyaknya dengan diri sendiri, dengan keluarga, dengan teman dan berbagai pihak lainnya yang bisa diajak diskusi. Jumlahnya bisa puluhan bahkan ratusan, biarkan saja. Siapa Takut!?
Langkah berikutnya ’Menyeleksi Ide Usaha’. Dari sekian banyak ide usaha yang terkumpul, analisa sesuai keahlian pribadi Anda. Maksudnya keahlian praktis yang dimiliki, keahlian manajemen usaha, pengetahuan tentang jenis usaha, kecocokan dengan motivasi, kaitannya dengan pengambilan risiko usaha. Dari sekian banyak ide tersebut sekarang tinggal 5 s/d 10 ide usaha.
Ide usaha tersebut harus diperkuat dengan usaha mencari bantuan, menghadiri pelatihan-pelatihan usaha, mengamati pengusaha yang sukses, mempelajari dokumen usaha yang sejenis. Hasilnya sekarang ada 3 s/d 5 ide usaha.
seleksi-ide-usaha
Langkah berikutnya adalah lakukan analisa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman atau yang dikenal dengan Analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threat). Akhirnya ada satu ide yang terbaik. Merupakan keputusan Ide Usaha yang akan disusun Rencana Usahanya.
Skema dari Ilustrasi diatas ssebagaimana gambar dibawah ini :
Kondisi ini juga terjadi pada mantan mahasiswa, atau adik-adikku, anak-anakku yang baru tamat dari kuliah. Ingin memulai usaha, namun bagaimana caranya. Alasan klasik biasanya “Tidak Punya Modal, alias Dana!”. Padahal modal (dana) sekarang bukan lagi masalah utama untuk memulai usaha. Modal utama yang diperlukan adalah : “Apakah Anda Sudah Memiliki Rencana Usaha?” .
Ilustrasi diatas bukan hanya dialami oleh para pemuda, pemudi, mantan mahasiswa, para sarjana baru (fresh graduate). Namun juga dialami oleh para bapak-bapak yang sudah bekerja malang melintang tetapi ingin memiliki usaha, karena kebutuhan harian untuk biaya hidup dan biaya pendidikan semakin meningkat alias membumbung tinggi.
Hal yang sama juga terjadi pada bapak-bapak yang sebentar lagi akan pensiun atau menjelang masuk MPP (masa persiapan pensiun), suka bingung mau usaha apa? Bahkan ada yang ditawari pensiun dini dengan imbalan uang pesangon yang sangat besar (terutama yang bekerja di BUMN), tetapi takut mengambil kesempatan, walaupun akan menerima dana yang besar, yang secara teoritis sangat cukup untuk modal memulai usaha baru. Takut!?
Keyword dari semua ilustrasi diatas adalah “Susun Rencana Usaha”
Apa itu Rencana Usaha? Makhluk Apa Pula Itu?
Rencana usaha menjabarkan apa yang akan dilakukan oleh sebuah usaha, bagaimana dan kapan usaha akan didirikan.. Rencana usaha adalah dokumen paling penting untuk memulai, membangun dan menjadikan usaha berhasil. Rencana adalah alat yang efektif untuk memperoleh modal yang diperlukan untuk mendirikan dan/atau menjalankan usaha. Banyak usaha yang berhasil karena terlebih dahulu memiliki perencanaan dan persiapan usaha. Percayakah Anda?
Tips Menyusun Rencana Usaha.
Ada beberapa tahap yang harus kita lakukan untuk mengasilkan suatu rencana usaha. Terdapat 4 (empat ) tahap yang perlu dilakukan. Tahap Pertama : Mencari Ide Usaha., Tahap Kedua : Mencari Informasi Usaha, Tahap Ketiga : Memulai Usaha, Tahap Keempat: Tindak Lanjut & Pengembangan Usaha.
Tahap mencari ide usaha merupakan tahapan yang sangat krusial dalam rencana usaha. Secara garis besar tahap mencari ide usaha didahului dengan menyeleksi sekian banyak ide-ide usaha yang muncul dan ingin dilaksanakan. Disini Anda perlu melakukan curah ide, curah pendapat atau brain storming ide sebanyak-banyaknya dengan diri sendiri, dengan keluarga, dengan teman dan berbagai pihak lainnya yang bisa diajak diskusi. Jumlahnya bisa puluhan bahkan ratusan, biarkan saja. Siapa Takut!?
Langkah berikutnya ’Menyeleksi Ide Usaha’. Dari sekian banyak ide usaha yang terkumpul, analisa sesuai keahlian pribadi Anda. Maksudnya keahlian praktis yang dimiliki, keahlian manajemen usaha, pengetahuan tentang jenis usaha, kecocokan dengan motivasi, kaitannya dengan pengambilan risiko usaha. Dari sekian banyak ide tersebut sekarang tinggal 5 s/d 10 ide usaha.
Ide usaha tersebut harus diperkuat dengan usaha mencari bantuan, menghadiri pelatihan-pelatihan usaha, mengamati pengusaha yang sukses, mempelajari dokumen usaha yang sejenis. Hasilnya sekarang ada 3 s/d 5 ide usaha.
seleksi-ide-usaha
Langkah berikutnya adalah lakukan analisa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman atau yang dikenal dengan Analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threat). Akhirnya ada satu ide yang terbaik. Merupakan keputusan Ide Usaha yang akan disusun Rencana Usahanya.
Skema dari Ilustrasi diatas ssebagaimana gambar dibawah ini :
Bagaimana pendapat Anda? Berminat menjadi wirausaha? Semoga bermanfaat. Wassalam